Senin, 16 April 2018

Transaksi Emas Di Ambon Masih Sepi

Detik Nusa
Ambon, Malukupost.com - Transaksi emas di pinggir jalan yang dilakukan para pedagang di kawasan pertokoan Ambon Plaza (Amplaz) maupun Tanah Tinggi, depan kantor Pegadaian Cabang Ambon masih sepi. Berdasarkan pantauan di emperan pertokoan Jl. Latuharhari tepatnya di depan pertokoan Plaza Matahari, Senin (16/4), mencatat, para pedagang pinggiran terlihat duduk-duduk saja sambil memamerkan barang emas yang akan dijual kepada masyarakat.
Ambon, Malukupost.com - Transaksi emas di pinggir jalan yang dilakukan para pedagang di kawasan pertokoan Ambon Plaza (Amplaz) maupun Tanah Tinggi, depan kantor Pegadaian Cabang Ambon masih sepi.

Berdasarkan pantauan di emperan pertokoan Jl. Latuharhari tepatnya di depan pertokoan Plaza Matahari, Senin (16/4), mencatat, para pedagang pinggiran terlihat duduk-duduk saja sambil memamerkan barang emas yang akan dijual kepada masyarakat.

"Belum ramai abang. Masih seperti biasa saja - sepi, kecuali menjelang hari-hari keagamaan seperti Bulan Suci Ramadhan maupun perayaan Idul Fitri," kata pedagang emas di emperan toko Pelangi, Jl. Latuharhari., Udin.

Ia mengemukakan, sejak tiga hari yang lalu belum ada warga masyarakat yang melakukan transaksi, baik membeli maupun menjual emas.

"Pokoknya sejak dua minggu belakangan ini masih sepi dan hari ini baru berhasil menjual empat gram emas dalam bentuk cincin," ujar Udin.

Dia memastikan menjelang Bulan Suci Ramadhan pasti ada perubahan dan itu berlangsung hingga menjelang perayaan hari raya Idul Fitri 1439 Hijriah.

"Momen-momen seperti itu ada saja masyarakat yang datang untuk membeli maupun menjual emas guna mendapatkan uang tunai guna memenuhi kebutuhan di rumah," kata Udin.

Para pedagang emas saat ini memilih untuk kegiatan solder yang bisa mendapatkan rejeki, sebab ada saja warga yang memperbaiki barang emas yang rusak.

Dia menjelaskan, biaya solder satu titik Rp20.000, tergantung tingkat kerusakan, ada yang patah atau putus.

"Jadi kalau ada kerusakan yang berlebihan, maka harus sepakat dulu sebelum dilakukan solder. Kalau rusaknya banyak harus ada penambahan emas.Itu berarti bayarannya bervariasi Rp25.000 hingga Rp30.000 /titik," ujarnya.

Harga emas sejak beberapa bulan belakangan ini di toko-toko perhiasan di Kota Ambon Rp580.000/gram. Jadi harus diperhitungkan baik-baik karena itu emas yang dibelinya dari masyarakat juga tergantung dari tingkat kerusakan.

"Kalau banyak yang putus atau emasnya sudah lama berarti harganya Rp360.000 hingga Rp390.000/gram. Kelihatan masih bagus Rp400.000/gram," katanya. (MP-5)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar