 |
| Anggota Satlantas Polres Blora memberikan pemahaman tentang aturan lalu-lintas di SMK Bakti Husada. (foto: dok-ib) |
Seperti yang dilakukan Selasa (17/7/2018) di beberapa SMA/SMK sederajat, petugas memanfaatkan momentum Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) untuk memberikan pemahaman atau mengedukasi para siswa baru agar paham tentang bagaimana berlalu-lintas yang baik dan benar.
Salah satunya dilaksanakan di SMK Kesehatan Bhakti Husada dan SMK PGRI, Blora. Para siswa baru yang mengikuti MPLS diberikan pemahaman tentang bagaimana berkendara yang benar dan apa saja syarat menjadi pengendara kendaraan bermotor yang harus dipenuhi.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Blora, AKP Himawan Aji, S.H, S.I.K mengatakan sosialisasi tersebut dilakukan sejak hari pertama MPLS. Tujuannya, untuk memberikan pemahaman tentang tata tertib lalu lintas dalam berkendaraan di jalan raya serta mengurangi angka fatalitas kecelakaan.
“Momentum ini sangat tepat untuk melakukan sosialiasi tentang pengendara di bawah umur, karena sekarang ini banyak faktor anak-anak mengendarai sepeda motor yang sebetulnya belum diperbolehkan secara peraturan UU lalu lintas,” tutur AKP Himawan.
Oleh karena itu, lanjut Mantan Kasat Lantas Purworejo ini, dia menghimbau kepada semua orang tua untuk tidak memberikan sepeda motor kepada anak-anaknya yang belum cukup umur atau di bawah 17 tahun. Sebab menurutnya, hal tersebut bukan menyelamatkan anak, tapi membahayakan buah hatinya.
“Yang belum 17 tahun dan belum memiliki SIM jangan mengendarai motor. Lebih baik diantar saja atau naik kendaraan umum. Kami ingin seluruh pelajar di Blora bisa tertib dan memiliki jiwa pelopor tertib berlalu lintas di lingkungan pelajar,” pungkasnya. (res-infoblora)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar