"Saya akan memanggil Kepala Dinas Kesehatan Kota Ambon untuk menanyakan kendala yang dihadapi sehingga sampai saat ini Puskesmas belum juga dapat dioperasikan, mengingat desakan dari DPRD maupun masyarakat agar puskesmas ini segera berfungsi," kata Wali Kota Richard Louhenapessy, Senin (31/7).
Ia mengatakan sesuai rencana tahun 2016, pihaknya mulai memfungsikan Puskesmas Airlouw untuk rawat rawat jalan bagi masyarakat di dusun itu dan sekitarnya.
"Puskesmas di daerah tersebut sangat dibutuhkan masyarakat, mengingat lokasinya cukup jauh jika harus melakukan pengobatan di pusat kota sehingga saya berharap di tahun ini segara difungsikan," ujarnya.
Menurut Richard, Puskesmas Airlouw dibangun secara bertahap mulai tahun 2012, dimulai dengan pembangunan fisik gedung, dilanjutkan dengan pengadaan fasilitas dan alat kesehatan penunjang perawatan.
"Pembangunan puskesmas dilakukan secara bertahap dan pelayanannya bukan untuk saat ini tetapi berjangka, mengingat lokasi puskesmas saat ini belum banyak penduduk, tetapi ke depan dalam tahapan pembangunan rumah penduduk," katanya.
Pembangunan puskesmas perawatan tersebut, merupakan bagian dari upaya pemkot mendukung dan mewujudkan program prioritas yakni memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat dan sejalan dengan visi dan misi Dinas Kesehatan untuk memberikan pelayanan terbaik di bidang kesehatan kepada masyarakat.
"Kita harus bersyukur karena lahan yang digunakan untuk membangun puskesmas seluas satu hektare itu merupakan tanah hibah dari pemerintah negeri setempat kepada Pemkot Ambon, selanjutnya bagaimana kita memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat," katanya.
Sebelumnya, Pemkot Ambon telah membangun puskesmas rawat inap di Negeri Hutumuri, Kecamatan Leitimur Selatan guna membantu masyarakat setempat khusus dalam kondisi darurat.
"Sesuai rencana dalam waktu dekat juga akan dibangun puskesmas rawat inap di Desa Tawiri Kecamatan Teluk Ambon," katanya. (MP-4)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar