Berdasarkan pantauan Malukupost.com, turut dihadiri Wakil Sekjen DPP PKS Abdul Hakim, Bendahara Umum, Ketua departemen pemenangan pemilu DPP PKS wilayah Indonesia Timur Sudarmo, Walikota Tual Adam Rahayaan, Wakil Bupati Kepulauan Aru Muin Solgarey, Wakulla Bupati SBT Fachri Alkatiri, serta seluruh kader dan simpatisan kader PKS.
Apel siaga yang baru pertama Kali dilaksanakan oleh partai berlambang bulan sabit kembar ini, sekaligus dengan pemberian rekomendasi yang diserahkan langsung Wakil Sekjen DPP PKS Abdul Hakim, kepada Bakal Calon Gubernur Dan Wakil Gubernur 2018-2023, Said Assagaff - Anderias Rentanubun (SANTUN), yang baru akan mendeklarasikan pasangan calon pada 6 Januari 2018 mendatang.
Said Assagaff dalam sambutannya, mengungkapkan rekomendasi PKS merupakan yang ketiga, setelah Partai Golongan Karya (Golkar) dan Demokrat, dengan total kursi di legislatif 18.
"Tiga partai triple six, Golkar 6 kursi, PKS 6 Kursi dan Demokrat 6 kursi. Hal ini bukan keinginan dari kita, tetapi dari Allah, yang memberikan seperti ini,"ujarnya.
Dirinya optimis, dengan dukungan tiga partai tersebut dan seluruh masyarakat Maluku dan restu dari Tuhan, akan memperoleh kemenangan.
"Mari bersama-sama dengan SANTUN kita membangun Maluku Lima tahun kedepan kearah yang lebih baik. Maluku yang aman, rukun, religius, berkualitas dan demokratis,"tandasnya.
Dirinya juga mengartikan akronim SANTUN, yaitu berbicara dan bertingkah laku dengan santun tanpa menggunakan kekerasan. Dan Masyarakat Maluku menginginkan hal tersebut.
Dalam kesempatan tersebut, dirinya juga mengajak seluruh kader dan simpatisan PKS untuk memperkuat kekuatan partai, menuju pesta demokrasi lima tahunan tersebut.
Tak hanya itu, dirinya juga mengajak seluruh kader PKS, Golkar dan Demokrat untuk hadir dalam deklarasi SANTUN.
"Saya harap kader semua hadir, inilah pesta rakyat,"ajaknya.
Sementara itu, Wakil Sekjen DPP PKS, Abdul Hakim, menghimbau seluruh kader bersatu memenangkan SANTUN.
Dengan suara lantang dirinya mengatakan apakah saudara siap memenangkan calon yg diusung PKS, dengan lantang secara serempak seluruh kader mengatakan siap jalankan amanat dari partai dan umat.
Tak hanya itu, dirinya juga menghimbau kader untuk berpegang terus visi misi partai, yakni visi adalah menjadi partai pelopor dalam mewujudkan cita-cita nasional bangsa Indonesia sebagaimana dimaksud dalam pembukaan Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945.
“Misi menjadikan PKS sebagai sarana perwujudan masyarakat madani yang adil, sejahtera, dan bermartabat yang diridhoi Allah Subhanahu wa Ta’ala, dalam keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” katanya.
“Tujuan PKS adalah terpenuhinya hak, kewajiban, dan tanggungjawab politik setiap anggota sebagai warga negara dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,” katanya lagi. (MP-7)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar