Pantauan di pasar Mardika dan Batu merah, Minggu (9/12), terlihat para pedagang telur ayam ras mematok harga bervariasi mulai dari Rp1.800 hingga Rp2.000/butir.
"Harga yang sekarang ini sudah turun Abang sejak tiga hari yang lalu dari Rp2.500/butir," Nurdin pedagang pasar Mardika.
Dia juga mengakui, kalau pada waktu empat hari yang lalu harga naik hingga mencapai Rp2.500/butir itu persediaan di pasar Ambon benar-benar kosong mengakibatkan harga melonjak naik.
"Tiga hari yang lalu kapal dari Jawa masuk dengan membawa cukup banyak stok telur ayam ras maka harga kembali turun menjadi Rp1.800 hingga Rp2.000/butir," ujarnya.
Turunnya harga dan bervariasi ini juga tidak mengagetkan warga kota yang datang berbelanja, sebab memang di Ambon sejumlah barang kebutuhan pokok masih dijual dengan ukuran tertentu, tidak pernah dalam ukuran kiloan.
Kalau dua hari kedepan ini kami tidak bisa prediksi perubahan harga, sebab besok sesuai informasi ada kapal dari Surabaya juga yang akan masuk Ambon dengan membawa sejumlah stok barang kebutuhan pokok termasuk telur ayam ras.
Sedangkan untuk telur ayam kampung hingga kini harga tetap normal yakni Rp3.000/butir, telur bebek Rp2.500/butir.
Bertahannya harga telur juga diikuti dengan harga daging ayam beku yang selama ini di datangkan dari Surabaya yakni Rp35.000/Kg, daging ayam broiler produksi petani lokal dipatok harga berkisar antara Rp55.000 hingga Rp65.000/ekor tergantung ukuran besarnya ayam, sedangkan ayam kampung jenis pejantang Rp100.000/ekor tergantung ukuran dan jenis betina Rp55.000 hingga Rp65.000/ekor, sedangkan daging sapi segar Rp100.000/Kg.
Ikan cakalang segar masih bertahan yakni Rp55.000 hingga Rp75.000/ekor tergantung ukuran, ikan bubara Rp55.000/ekor, ikan momar dan kawalinya Rp20.000/enam ekor. (MP-3)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar