Kamis, 06 Desember 2018

Kapolda Maluku Minta Aparat Awasi Calon Penumpang Sesuai Daya Angkut Kapal

Detik Nusa
Ambon, Malukupost.com - Kapolda Maluku Irjen Pol Royke Lumowa minta aparat terkait melakukan pengawasan ketat terhadap seluruh calon penumpang kapal laut yang akan berlayar agar disesuaikan dengan kapasitas angkut. "Penumpang dan barang yang naik janganlah melebihi daya angkut kapal agar tidak terjadi kecelakaan seperti wilayah lain yang menelan korban jiwa dan harta benda," kata Kapolda di Ambon, Kamis (6/12).
Ambon, Malukupost.com - Kapolda Maluku Irjen Pol Royke Lumowa minta aparat terkait melakukan pengawasan ketat terhadap seluruh calon penumpang kapal laut yang akan berlayar agar disesuaikan dengan kapasitas angkut.

"Penumpang dan barang yang naik janganlah melebihi daya angkut kapal agar tidak terjadi kecelakaan seperti wilayah lain yang menelan korban jiwa dan harta benda," kata Kapolda di Ambon, Kamis (6/12).

Penjelasan Kapolda disampaikan saat melakukan inspeksi mendadak ke Pelabuhan Yos Sudarso Ambon sekaligus melihat kondisi kapal dan penumpang yang akan berangkat.

Menurut Kapolda, jumlah penumpang dan barang yang diangkut janganlah melebihi daya angkut kapal sehingga tidak terjadi kecelakaan laut seperti di Danau Toba atau daerah lain hingga menelan korban jiwa dan harta benda.

"Polisi juga akan meningkatkan pengamanan guna menjaga situasi kamtibmas sehingga menekan angka kriminalitas seperti copet, jambret, hipnotis di tempat-tempat keramaian jelang Natal dan Tahun Baru seperti kawasan pelabuhan," ujar Kapolda.

Mantan Kakorlantas Mabes Porli ini mencontohkan penyeberangan Merak-Bakauheni semakin baik dan program mudik gratis di Pulau Jawa untuk mengurangi resiko kemacetan, kecelakaan lalu lintas, dan angka kriminalitas.

Saat melakukan inspeksi ke Pelabuhan Yos Sudarso, Kapolda menaiki sebuah tug boat milik KSOP Ambon lalu menuju sebuah kapal penumpang milik PT. Pelni yang sedang berlabuh dan sempat berbincang-bincang dengan para penumpang.

Kapal kemudian merapat di dermaga dan Kapolda turun mengecek kondisi terminal pelabuhan laut Yos Sudarso Ambon yang terdapat beberapa perbaikan fisik di dalamnya serta berdialog dengan sejumlah calon penumpang.

Kabag TU KSOP Ambon, Hot Maro Johan menjelaskan, guna menjaga kenyamanan penumpang berkaitan dengan adanya kegiatan pembangunan fisik di kompleks pelabuhan sehingga mempengaruhi lalu lintas orang dan barang, maka jalur penumpang dibuat terpisah dengan barang yang ditangani PT. Pelindo.

Pemerintah juga menyiapkan 31 armada kapal laut untuk melayani para calon penumpang, diantaranya terdiri dari delapan unit kapal dari PT. Pelni, kapal perintis 12 unit. (MP-3)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar