Kamis, 09 Agustus 2018

TMMD Sengkuyung II Kodim 0721/Blora Berhasil Bangun Jalan di Desa Bangkleyan

Detik Nusa
Pembangunan jalan penghubung Dukuh Pucung menuju Dukuh Mundu di Desa Bangkleyan Kecamatan Jati melalui program TMMD Sengkuyung II 2018. (foto: dok-ib)
BLORA. Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung II tahun 2018 yang dilaksanakan Kodim 0721/Blora di Desa Bangkleyan, Kecamatan Jati sejak 10 Juli lalu hingga awal Agustus ini berhasil membangun jalan penghubung antar dukuh di desa hutan yang ada di ujung selatan Kabupaten Blora ini.

Dandim 0721/Blora Letkol Inf Ryzadly Syahrazzy Themba, S.Sos saat menutup TMMD, Rabu pagi (8/8/2018) menyatakan bahwa jalan yang berhasil dibangun adalah jalan penghubung Dusuh Pucung dan Dukuh Mundu, yang merupakan dua Dukuhan di Desa Bangkleyan.

“Dengan adanya pembangunan infrastruktur ini, kami harapkan bisa memudahkan mobilitas dan membuka kesempatan aktivitas ekonomi yang lebih baik bagi penduduknya. Itu menjadi sasaran utama program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap II tahun anggaran 2018,” ujarnya.

Adapun pengerjaannya, kata Dandim melibatkan 8 orang anggota Satgas dan 50 orang pendukung dari masyarakat dan lintas sektoral seperti Polri dan pemerintah desa. Dengan Sasaran fisik berupa penggrosokan jalan sepanjang 1.071 meter dan lebar 3 meter.

“Dipilih lokasi di Bangkleyan karena kebutuhannya mendesak. Pembangunan infrastruktur ideal belum menyentuh dua dusun itu dan belum bisa terbangun dengan Dana Desa,” lanjutnya.

Kepala Desa Bangkleyan Dwi Sunardi mengatakan penggrosokan jalan di Dukuh Pucung ke Dukuh Mundu sangat didambakan warganya. Selama ini jalan saat musim hujan tidak dapat dilalui sehingga warga kesulitan menjangkau antar dukuh itu.

“Dengan adanya perkerasan ini semoga bisa meningkatkan kemudahan akses warga kami. Karena sebelumnya ini hanya jalan hutan yang masih berupa tanah. Harapannya kedepan setelah tanahnya padat, bisa dibeton atau paving,” ungkapnya. (res-ib)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar