Senin, 06 Agustus 2018

Kota Ambon Seleksi Koki Di Lomba Masak Ikan

Detik Nusa
Ambon, Malukupost.com - Kota Ambon melakukan seleksi koki terbaik yang disiapkan menuju istana negara untuk mengikuti festival masak ikan nusantara 2018. Pemenang lomba masak ikan nusantara akan mewakili Kota Ambon untuk berlaga dengan enam kota lainnya dengan menyajikan masakan serba ikan yang akan dinilai Presiden RI pada tanggal 17 Agustus 2018.
Ambon, Malukupost.com - Kota Ambon melakukan seleksi koki terbaik yang disiapkan menuju istana negara untuk mengikuti festival masak ikan nusantara 2018.

Pemenang lomba masak ikan nusantara akan mewakili Kota Ambon untuk berlaga dengan enam kota lainnya dengan menyajikan masakan serba ikan yang akan dinilai Presiden RI pada tanggal 17 Agustus 2018.

Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Kepresidenan, Theofransus Litaay, Senin (6/8), mengatakan, lomba masak ikan nusantara merupakan rangkaian peringatan HUT RI ke 73 serta pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) nomor 1 tahun 2017, tentang gerakan masyarakat hidup sehat dan konsumsi ikan sebagai bagian dari hidup sehat.

Terdapat sepuluh Kota yang dipilih melaksanakan lomba masak ikan Nusantara tahun 2018, tetapi hanya enam kota yang siap menggelar lomba dan kota Ambon merupakan satu dari enam kota tersebut.

Kota Ambon katanya, layak jadi kota ikan nasional karena Maluku merupakan lumbung ikan, dimana 35 persen produk ikan nasional berasal dari Maluku.

Melalui lomba di kota Ambon itu terpilih Juara I yaitu Agsyela Siahaya dengan menu Jus Tunaga Ambon, Juara II Lili bin Soleman, menu Kerapu Rol Fantastic, Juara 3 Febby Solaiman menu Ice Cream Ikan Tuna.

Sedangkan juara Harapan I Magdalena T menu Singkong Goreng Tuna Keju, Harapan II Sintje Toumahuw menu Puri Salju Dalam Parahu, dan Harapan III Welfie Aipassa dengan menu Pie Tuna Sagu.

"Konsumsi ikan merupakan bentuk hidup sehat masyarakat, mengingat 70 persen wilayah Indonesia laut tetapi konsumsi ikan rendah, sehingga lomba seperti ini dilaksanakan," katanya di Ambon, Senin.

Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy menyatakan, 30 peserta mengikuti lomba, setelah melalui audisi yang dilaksanakan Juli 2018.

"Antusiasme peserta yang mengikuti lomba mencapai ratusan orang, sehingga dilakukan audisi dan terpilih 30 peserta yang dapat mengikuti lomba untuk mewakili Ambon di tingkat nasional," ujarnya.

Ia mengakui, ikan bagi orang Maluku khususnya kota Ambon bukan pangan yang istimewa, tetapi perlu dilatih untuk menyiapkan masakan serba ikan yang enak untuk dikonsumsi.

"Ikan menjadi kebutuhan utama masyarakat Ambon dan memberikan kontibusi gizi yang tinggi, kita berharap melalui seleksi ini akan terpilih wakil kota Ambon untuk berlaga dengan kota lainnya," kata Richard.

Juri Lomba Masak Ikan Nusantara (LMIN) antara lain, Isyana Atiningmas dari Femina Grup, Debby Louhenapessy selaku Ketua Tim Penggerak PKK dan koki Faisal Lanin. (MP-3)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar