Selasa, 03 April 2018

Sahuburua Harap IKBH Mampu Hasilkan Program Inovatif Kreatif

Detik Nusa
Ambon, Malukupost.com - Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Maluku, Zeth Sahuburua berharap Ikatan Keluarga Besar Huamual (IKBH) mampu merancang-bangun atau menghasilkan program inovatif-kreatif, guna mendorong percepatan roda perekonomian daerah, serta gerak kemajuan pembangunan di negeri tanah kelahirannya. “Saya mengapresiasi kegiatan Musyawarah Besar (Mubes) ini, karena ide dan misi besar yang diemban dalam rangka menginventarisir dan menata kembali segenap potensi yang tersedia,"ujar Sahuburua dalam sambutan yang disampaikan Asisten III Bidang Pengembangan Ekonomi, Investasi, Keuangan dan Administrasi Pembangunan, Zulkifli Anwar, saat membuka kegiatan Mubes IKBH di Ambon, Selasa (3/4).
Ambon, Malukupost.com - Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Maluku, Zeth Sahuburua berharap Ikatan Keluarga Besar Huamual (IKBH) mampu merancang-bangun atau menghasilkan program inovatif-kreatif, guna mendorong percepatan roda perekonomian daerah, serta gerak kemajuan pembangunan di negeri tanah kelahirannya.

“Saya mengapresiasi kegiatan Musyawarah Besar (Mubes) ini, karena ide dan misi besar yang diemban dalam rangka menginventarisir dan menata kembali segenap potensi yang tersedia,"ujar Sahuburua dalam sambutan yang disampaikan Asisten III Bidang Pengembangan Ekonomi, Investasi, Keuangan dan Administrasi Pembangunan, Zulkifli Anwar, saat membuka kegiatan Mubes IKBH di Ambon, Selasa (3/4).

Menurut Sahuburua, sebagai sebuah ikatan keluarga besar yang dimotori oleh kaum muda potensial, IKBH mampu merespon secara rasional, berbagai kebijakan pemerintah daerah terhadap perkembangan dan kemajuan tanah kelahiran mereka.

“Penting sekali untuk menyuarakan kepentingan saudara-saudara, sebab daerah ini adalah bagian integral dari Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) dan Provinsi Maluku secara keseluruhan. Namun demikian, perlu saya ingatkan bahwa bila ingin bersuara, maka bersuaralah secara kritis, tetapi tetap dalam koridor demokrasi yang bermartabat,” ujarnya.

Dijelaskan Sahuburua, era reformasi adalah era yang mengedepankan kebebasan, tetapi penting sekali untuk tetap berada dalam sikap menjaga aturan main, dan senantiasa menempatkan kepentingan umum sebagai rujukan utama. Sebagaimana diketahui, wilayah Huamual ini adalah bagian dari peninggalan sejarah kejayaan Kerajaan Luhu yang sudah mulai tercatat dalam sejarah nusantara di abad ke-7.

“Dari catatan sejarah tersebut menegaskan bahwa daerah ini atau wilayah ini, sesungguhnya menyimpan banyak potensi luar biasa sehingga dipilih dan dijadikan sebagai pusat pemerintahan kerajaan. Memang, kisah historis kejayaan masa itu telah berlalu, tetapi setidaknya ada nilai tambah yang berharga, yang tersimpan, yang mesti ditemukan oleh saudara-saudara,” ungkapnya.

Sahuburua katakan, apakah itu letak geografis, apakah itu sumberdaya alam, sumberdaya manusia atau ada sesuatu yang lain? Lebih daripada itu, salah satu kunci utama mengubah sebuah daerah kearah yang jauh lebih maju, adalah sumberdaya manusia lokal.

“Pengalaman empirik membuktikan cepat-lambatnya perkembangan sebuah daerah akan banyak bergantung pada kekuatan SDM yang dimiliki. Dan saya ingin pastikan bahwa pemuda Huamual masa kini, adalah kaum muda yang telah memiliki kapasitas, kapabilitas dan kualitas yang tidak kalah dengan basudara di daerah lain. Tinggal bagaimana mereka diberdayakan dan digerakkan secara efektif,”paparnya.

Sahuburua menambahkan, Penyelenggaraan Mubes tersebut sebagai bagian dari proses demokrasi dan transformasi kader untuk mencari figur pemimpin organisasi kedepan, maka kepada para peserta musyawarah diharapkan tetap fokus pada substansi Mubes, berfikir substantif dan menjaga soliditas serta kebersamaan. Sehingga nantinya akan melahirkan gagasan-gagasan cemerlang bagi kemaslahatan hidup bersama. Begitu pula agenda pemilihan kepengurusan baru IKBH.

“Saya berharap proses-proses ini mesti disikapi secara baik, sehingga kepengurusan yang terpilih nantinya adalah mereka-mereka punya dedikasi dan loyalitas tinggi kepada kepentingan bersama IKBH. Mereka yang dianggapan cakap dan mampu membawa organisasi lebih baik lagi. Dan Mubes ini mesti menjadi instrument yang efektif yang bergerak dari bawah guna mendesain isu serta tawaran-tawaran dari IKBH sebagai sebuah organisasi kemasyarakatan kepada Pemerintah Daerah, khususnya Pemda Kabupaten SBB,”pungkasnya. (MP18/YM*)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar